Bolehkah Membayar Hutang Puasa Ramadhan Digabung Dengan Puasa Sunnah Lainnya? Begini Jawaban Buya Yahya

METROASPIRASIKU - Pertanyaan bolehkah bayar hutang puasa Ramadhan tahun lalu digaungkan dengan puasa sunnah sekaligus ini sering muncul saat mendekati Ramadhan.

Terutama kaum hawa yang pasti memiliki hutang puasa Ramadhan tahun lalu, hanya sebagian saja yang tidak memiliki hutang puasa.

Sebagaimana telah diketahui yang menjadi alasan wanita baligh tidak berpuasa disebabkan karena haid, nifas, hamil dan menyusui.

Baca Juga: Jadi Betah Lapar, Inilah 15 Teka Teki Lucu Banget Menjelang Ramadhan 2023, Cocok Untuk Jelang buka Puasa

Kondisi tersebut merupakan udzhur syar'i yang diperbolehkan, yang tidak diperbolehkan adalah melakukannya dengan sengaja.

Bagi yang masih memiliki hutang puasa Ramadhan tahun lalu wajib membayarnya dan sekarang masih ada waktu.

Dalam pelaksanaan membayar hutang puasa pasti akan melewati puasa-puasa sunnah lainnya seperti senin dan kamis.

Baca Juga: Tebak Tebakan Menyambut Ramadhan 2023: Bis Bis Apa Yang Bisa Masuk Masjid? Jawabannya Bikin Kamu Auto Sholih

Lantas bagaimana hukumnya menggabungkan hutang niat puasa wajib dengan puasa sunnah lainnya? berikut penjelasan Buya Hahya.

Melansir MetroAspirasiku dari chanel youtube Al-Bahjah TV, Buya Yahya mendapat pertanyaan bolehkan menggabungkan bayar puasa wajib dengan puasa sunnah?

Beliau menjelaskan puasa memiliki tingkatan-tingkatannya yaitu puasa wajib Ramadhan, puasa Qodo' (bayar hutang) dan puasa nadzar.

Baca Juga: Bacaan Doa Awal Ramadhan 2023 Agar Diberikan Kesehatan Sehingga Bisa Memaksimalkan Ibadah Satu Bulan Penuh

Jika seseorang memiliki hutang puasa wajib Ramadhan maka dianjurkan baginya untuk membayar hutangnya terlebih dahulu sebelum melakukan puasa sunnah.

Jika seseorang meninggalkan puasa Ramadhan dengan sengaja tanpa udzhur syar'i maka ia wajib langsung mengqodo'nya setelah selesai puasa.